Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Turun USD5 Miliar, Utang Luar Negeri Indonesia Rp6.502,7 Triliun di Kuartal I-2024

Farida Syifa Anandita , Jurnalis-Kamis, 16 Mei 2024 |05:17 WIB
Turun USD5 Miliar, Utang Luar Negeri Indonesia Rp6.502,7 Triliun di Kuartal I-2024
Utang Luar Negeri turun (Foto: Shutterstock)
A
A
A


JAKARTA - Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia mengalami penurunan USD5 Miliar pada kuartal I-2024. Dengan kurs saat ini (kurs Rp16.100 per USD) ULN Indonesia menyentuh angka Rp6.502,7 triliun.

Asisten Gubernur BI, Erwin Haryono mengungkap jika penurunan ULN ini berasal dari ULN sektor pemerintah dan swasta.

"Penurunan posisi ULN ini bersumber dari ULN sektor publik maupun swasta," ujar Erwin, Rabu (15/5/2024).

Baik ULN pemerintah dan ULN swasta, keduanya mengalami penurunan. Penurunan ULN pemerintah menyentuh USD4 miliar, dari USD196,6 miliar pada kuartal sebelumnya menjadi USD192,2 miliar.

Erwin menerangkan penurunan ini disebabkan perpindahan penempatan dana investor nonresiden pada Surat Berharga Negara (SBN) domestik ke instrumen investasi lain.

“Ini terjadi seiring dengan peningkatan ketidakpastian pasar keuangan global,’ terang Erwin.

Sedangkan, ULN swasta juga menurun, dari USD 198,4 miliar menjadi USD197,0 miliar pada triwlulan I-2024.

Dalam rangka menjaga agar struktur ULN tetap sehat, Bank Indonesia dan Pemerintah terus memperkuat koordinasi dalam pemantauan perkembangan ULN, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya.

"Peran ULN juga akan terus dioptimalkan dalam menopang pembiayaan pembangunan dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan, dengan meminimalisasi risiko yang dapat memengaruhi stabilitas perekonomian," ucapnya.

Baca Selengkapnya : Utang Luar Negeri Indonesia Turun Jadi Rp6.502,7 Triliun

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement