Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dolar AS Keok, Rupiah Ditutup Menguat ke Rp15.923/USD

Anggie Ariesta , Jurnalis-Kamis, 16 Mei 2024 |17:21 WIB
Dolar AS Keok, Rupiah Ditutup Menguat ke Rp15.923/USD
Rupiah menguat hari ini. (Foto: Okezone)
A
A
A

Selain itu, Tiongkok terpukul oleh Washington yang mengenakan tarif perdagangan yang lebih ketat pada industri-industri utama Tiongkok, seperti kendaraan listrik, obat-obatan, dan teknologi tenaga surya.

Beijing mengancam akan membalas tindakan tersebut. Walaupun perang dagang kembali memanas, namun pasar optimis atas stimulus fiskal yang lebih besar di Tiongkok, serta meningkatnya dukungan terhadap pasar properti.

Beijing mengatakan akan memulai penerbitan obligasi besar-besaran senilai 1 triliun yuan (USD138 miliar) pada minggu ini, sementara beberapa kota besar juga melonggarkan pembatasan pembelian rumah untuk mendukung pasar properti.

Data produksi industri dan penjualan ritel Tiongkok, yang akan dirilis pada hari Jumat, kini ditunggu sebagai petunjuk lebih lanjut mengenai importir tembaga terbesar di dunia tersebut.

Dari sentimen domestik, Bank Indonesia (BI) mencatat Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan I 2024 menurun.

Posisi ULN Indonesia pada triwulan I 2024 tercatat sebesar USD403,9 miliar atau setara Rp6.489 triliun (asumsi kurs Rp16.070 per dolar AS), turun dibandingkan dengan posisi ULN pada triwulan IV 2023 yang sebesar USD408,5 miliar atau Rp6.563 triliun.

Penurunan posisi utang luar negeri ini bersumber dari ULN sektor publik maupun swasta.

Dengan perkembangan tersebut, ULN Indonesia secara tahunan mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 0,02 persen year on year (yoy), setelah tumbuh 3,0 persen yoy pada triwulan sebelumnya.

ULN pemerintah juga mencatat penurunan. Posisi ULN pemerintah pada triwulan I 2024 tercatat sebesar USD192,2 miliar atau Rp3.088 triliun, turun dibandingkan dengan posisi triwulan sebelumnya sebesar USD196,6 miliar atau Rp3.158 triliun.

Secara tahunan, ULN pemerintah terkontraksi sebesar 0,9 persen yoy, setelah tumbuh 5,4 persen yoy pada triwulan sebelumnya.

Berdasarkan data diatas, mata uang rupiah untuk perdagangan besok diprediksi bergerak fluktuatif, namun kembali ditutup menguat di rentang Rp15.960 - Rp16.090.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement