Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Di Ujung Tanduk, Begini Kondisi Terkini Waskita Karya yang Keuangannya Berdarah-darah

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Senin, 24 Juni 2024 |16:45 WIB
Di Ujung Tanduk, Begini Kondisi Terkini Waskita Karya yang Keuangannya Berdarah-darah
Begini Kondisi Waskita Karya. (Foto: Okezone.com/Waskita)
A
A
A

JAKARTA - PT Perusahaan Pengelolaan Aset (PPA) membutuhkan anggaran bernilai besar untuk menyehatkan bisnis dan keuangan PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT). Pasalnya keuangan emiten konstruksi pelat merah ini ‘berdarah-darah’.

Hal ini disampaikan Direktur Utama PPA, M Teguh Wirahadikusumah, dalam rapat dengar pendapat (RDP) antara Panja Penyehatan dan Restrukturisasi BUMN Komisi VI DPR RI dan PT Danareksa (Persero), selaku Holding BUMN Spesialis Transformasi dan Investasi.

Menurut dia, dalam menyehatkan bisnis dan keuangan WSKT diperlukan kompetensi dan pendanaan besar.

“Karena tadi, kalau misalnya ada pertanyaan ini kalau PPA dikasih Waskita sanggup gak? Kembali lagi bukan cuma kompetensi, tapi kapasitas pendanannya juga pak,” ujar Teguh Senin (24/6/2024).

Kementerian BUMN memang belum menugaskan PPA untuk merestrukturisasi WSKT. Hingga saat ini, skema penyehatan perseroan di sektor konstruksi itu dilakukan secara mandiri. Di mana, aksi negosiasi dan hal lainnya dilakukan langsung oleh pemegang saham.

Artinya, masuk atau tidaknya Waskita Karya sebagai ‘pasien’ PPA tergantung pada kebijakan Kementerian BUMN selaku pemegang saham mayoritas WSKT.

Teguh menilai, pendanaan menjadi faktor penting dalam titip kelola Waskita Karya. Sehingga, perlu koordinasi pemegang saham dan Danareksa. PPA sendiri bertindak selaku anggota Holding Danareksa

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement