JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) buka suara soal melesatnya harga saham-saham BUMN karya belakangan ini. Misalnya saham PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) yang sempat menyentuh auto reject atas (ARA) pada hari Senin (8/7/2024) kemarin.
Direktur Pengawasan Transaksi dan Kepatuhan BEI, Kristian Manullang menyatakan pihaknya terus memantau pergerakan saham-saham tersebut secara real time.
“Semua saham itu kan kami pantau secara real time. Jadi setiap alert muncul, pastilah kita akan beri peringatan,” kata Kristian saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia pada Rabu (10/7/2024).
Ia mengatakan bahwa pihaknya akan memberi peringatan jika ada anomali. Tindakan itu, lanjut Kristian, sebagai bentuk perlindungan investor, bukan untuk melarang pembelian saham tertentu.
“Jadi kalau memang ada parameter tertentu yang dilampaui akan kami beri peringatan. Jadi bukan sanksi,” imbuh Kristian.