JAKARTA - Aktor kondang Fauzi Baadilla diangkat menjadi salah satu komisaris PT Pos Indonesia. Keputusan pengangkatan relawan pendukung Prabowo tersebut ditentukan usai RUPS dilakukan pada Kamis 18 Juli 2024.
Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga menjelaskan, PT Pos Indonesia tengah mengalami perombakan perannya sebagai perusahaan negara yang bergerak di bidang logistik.
Selain itu, lanjut Arya, PT Pos Indonesia tengah mengembangkan industri kreatif di kalangan milenial dan Gen-Z sehingga memaksimalkan potensi aset-asetnya yang sudah ada semisal Pos Bloc di Jakarta.
"Mengapa Fauzi Baadilla (sebagai komisaris)? Ini saksinya loh (menunjuk Pos Bloc Jakarta). Ini Pos Bloc dulunya apa? Sekarang lihat menjadi apa," ungkap Arya selepas menghadiri acara di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2024).
"Artinya apa? Memang ini bagian transformasi kepada urusan-urusan yang namanya kreatif, digital, dan sebagainya," sambung Arya.
Arya bahkan menyebutkan PT Pos yang mendukung pada industri kreatif dan digital, kini juga mulai meluas di seantero Indonesia. Dia mencontohkan Pos Bloc di Kota Medan, Sumatera Utara, yang tetap beroperasi hingga tengah malam guna mendukung keberlangsungan para pegiat industri kreatif disana.
"Lihat Pos Bloc Medan. Sampai jam berapa malam? Mungkin cuma dialah tempat yang dimana Mall udah tutup semua, dia masih buka. Dan di sana tiap Minggu, banyak banget teman-teman kreatif itu, pegiat Industri kreatif, dan sebagainya," ujarnya.
Oleh sebab itu, Arya menegaskan Kementerian BUMN membutuhkan sosok seperti Fauzi Baadilla, yang telah malang melintang dalam industri kreatif tanah air sebagai aktor. Sosok Fauzi, dipandang mewakili geliat pegiat Industri kreatif kekinian di tanah air.
"Dan kami butuh namanya Fauzi Baadilla. Dia pergi ke PT Pos Indonesia (karena) kita mau pergi ke arah mengawinkan PT Pos ini dengan Industri kreatif, gitu," tegas Arya.
Diketahui, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengangkat Fauzi Baadilla menjadi Komisaris Independen PT Pos Indonesia (Persero).