"Kami baru saja merilis laporan ISM yang lemah pagi ini, tetapi kami yakin faktor musiman menjadi faktor besar di sini, terutama ketika Anda memiliki kinerja yang solid sepanjang tahun hingga akhir bulan lalu," kata Browne.
"Semua orang melaporkan tentang betapa September adalah bulan yang mengerikan dan hal itu cenderung berdampak pada dirinya sendiri," imbuhnya.
Saham teknologi berkapitalisasi besar Magnificent Seven, yang memimpin reli tahun ini, merosot. Nvidia (NASDAQ:NVDA) turun hampir 10 persen, kehilangan rekor USD279 miliar dari kapitalisasi pasarnya, yang berakhir pada USD2,65 triliun. Itu adalah penurunan nilai pasar terbesar dalam satu hari bagi perusahaan AS.
Alphabet (NASDAQ:GOOGL) turun 3,6 persen, Apple (NASDAQ:AAPL) turun 2,7 persen dan Microsoft (NASDAQ:MSFT) turun 1,8 persen. Indeks Philadelphia SE Semiconductor turun 7,8 persen.
Indeks Volatilitas CBOE, pengukur ketakutan Wall Street yang mengukur ekspektasi pasar terhadap perubahan pasar saham, melonjak 33,2 persen menjadi 20,72, persentase kenaikan harian terbesar dan penutupan tertinggi sejak awal Agustus.
Para pedagang sedang menunggu beberapa laporan pasar tenaga kerja menjelang data penggajian nonpertanian untuk bulan Agustus pada hari Jumat.
Pertemuan The Fed pada tanggal 17-18 September akan diamati dengan saksama menyusul dukungan terbaru dari Ketua Jerome Powell untuk pelonggaran kebijakan moneter.
Peluang penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin berada di angka 63 persen, menurut FedWatch Tool milik CME Group (NASDAQ:CME), sementara peluang penurunan yang lebih besar sebesar 50 bps berada di angka 37 persen.
Tesla (NASDAQ:TSLA) turun 1,6 persen setelah Reuters melaporkan bahwa produsen kendaraan listrik itu berencana untuk memproduksi varian enam kursi dari mobil Model Y-nya di Tiongkok mulai akhir tahun 2025.
Boeing (NYSE:BA) turun 7,3 persen setelah Wells Fargo menurunkan peringkat saham produsen pesawat itu dari "equal weight" menjadi "underweight".
Saham yang turun jumlahnya lebih banyak daripada yang naik dengan rasio 2,52 banding 1 di NYSE, yang mencatat 297 tertinggi baru dan 83 terendah baru.
Di Nasdaq, 946 saham naik dan 3.315 saham turun karena saham yang turun jumlahnya lebih banyak daripada saham yang naik sebanyak 3,5 banding 1.
Volume di seluruh bursa AS mencapai 12,14 miliar saham, naik dari hampir 11 miliar untuk rata-rata pergerakan 20 hari.
(Taufik Fajar)