Sementara itu, Gubernur Sulawesi Selatan Zudan Arif Fakrulloh menyambut baik kerja sama ini dan menegaskan bahwa hal tersebut merupakan langkah penting bagi perkembangan ekonomi Sulawesi Selatan, khususnya Kabupaten Luwu Timur. Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal, terutama melalui peningkatan di sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
“Kerja sama ini adalah sebuah tonggak sejarah bagi provinsi dan Kabupaten Luwu Timur. Kami berharap proyek ini akan menciptakan lebih banyak lapangan kerja serta memberdayakan masyarakat lokal, khususnya melalui pengembangan UMKM,” katanya.
Bupati Luwu Timur Budiman menambahkan, pengalaman Luwu Timur dalam mengelola tambang, terutama dengan keberadaan PT Vale yang telah beroperasi lebih dari 50 tahun, akan sangat membantu pengembangan tambang nikel ini.
Dia pun optimistis sumber daya manusia lokal siap terlibat dalam pengembangan tambang nikel ini. “Kami berharap, dengan adanya tiga blok tambang yang dikembangkan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) bisa mencapai Rp3 triliun-Rp4 triliun,” ujarnya.
(Dani Jumadil Akhir)