Basuki merinci, Perusahaan asal Rusia, Magnum Estate akan berinvestasi ke IKN untuk membangun mixed use, selanjutnya Perusahaan asal China Delonix Group akan membangun mall, hotel, hingga apartemen dengan nilai investasi sekitar Rp500 miliar. Sedangkan perusahaan Australia berinvestasi melalui Australian Independent School untuk membangun lembaga pendidikan dengan nilai investasi Rp150 miliar.
Sedangkan perusahaan lokal yang juga akan menjadi peserta groundbreaking tahap VIII ini terdiri dari Plataran Indonesia yang sebelumnya membangun Huta Kota by Plataran di Senayan, dan Hotel Prima Hotel Group yang akan membangun D'prima Hotel berbintang 3 di IKN.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melaporkan total investasi yang masuk ke IKN sudah tembus Rp56,2 triliun dari seremonial groundbreaking yang diselenggarakan sejak groundbreaking tahap 1 - 7. Investasi dari badan usaha ke IKN itu meliputi berbagai sektor, terdiri dari 6 proyek di bidang kesehatan, sektor kesehatan 3 proyek, ritel dan logistik 10 proyek, hotel 8 proyek.
Selain itu sektor energi dan transportasi ada 2 proyek, sektor perkantoran dan perbankan 14 proyek, hunian dan area hijau 9 proyek, serta media dan teknologi 3 proyek. Proyek-proyek tersebut merupakan pembiayaan dari luar APBN.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)