Menurut Ketua Dewan Pakar Partai Amanat Nasional (PAN) Dradjad Wibowo, ekonom senior yang bergabung ke dalam tim kampanye Prabowo-Gibran, Sri Mulyani sudah tahu target-target Prabowo apabila sudah berani menerima tugas itu.
Sementara itu, Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Eko Listiyanto, mengaku pesimistis Indonesia bisa mencapai pertumbuhan ekonomi 8% hanya dengan mengandalkan figur menteri keuangan.
“Dia (Sri Mulyani) harus dibantu oleh kementerian-kementerian teknis yang (dipimpin) orang-orang profesional. Bukan orang yang double job atau nyambi antara partai politik dan (jabatan) ekonomi. Pasti kerjanya enggak optimal,” ujar Eko.
Sri Mulyani kemungkinan besar akan dibantu dengan tiga wakil menteri keuangan, yakni Thomas Djiwandono, Suahasil Nazara, dan ekonom Anggito Abimanyu.
(Dani Jumadil Akhir)