JAKARTA - Global Muslim Market dan Digital Muslim Ecosistem akan menjadi trend dunia, ditengah pertumbuhan warga muslim semakin meningkat tajam di negara negara strategis diseluruh dunia.
Ceruk pasar dan sentiment pasar muslim dan penggunaan teknologi digital akan mewarnai masa depan transaksi dan perdagangan serta investasi diseluruh dunia.
Pendekatan dan penguasaan atas Investasi, Industri Halal dan Ekosistemnya, akan mampu mempengaruhi, merubah dan menggerakkan pendulum pergerakan ekonomi dunia. Lebelisasi halal bukan hanya semata sebagai sebuah standarisasi dan rekognisi, tetapi lebih dari itu, sebagai lisensi kepercayaan publik dan garansi transaksi global”.
Demikan pernyataan Ketua Umum LPOI, Said Aqil Siroj dalam pembukaan Rapat Kerja LPOI dan FGD Investasi, Industri dan Ekosistem Halal, yang di selenggarakan pada Rabu 5 Februari 2025 di Hotel Royal Kuningan Jakarta.
LPOI sebagai Asosiasi Ormas Islam Indonesia yang merupakan keberlanjutan dari Gerakan Madjelis Islam A’la Indonesia (MIAI) yang telah eksis sejak sebelum kemerdekaan, tergerak untuk melakukan terobosan progresif dalam menelusuri dan menyiapkan sekenario dan road map Investasi, Industri dan Ekosistem Halal.
“LPOI meyakini bahwa Nilai Tambah Investasi, Industri dan Ekosistem Halal bukan hanya secara finansial, tetapi dapat menjadi ujung tombak sebagai soft diplomacy dan branding untuk Indonesia dimata dunia,” ujar Kyai Said Aqil Siroj, Mantan Ketua Umum PBNU, Kamis (6/2/2025).