JAKARTA - Di era digital yang terus berkembang ini, dunia perbankan tidak lagi hanya soal transaksi manual. Kini, bank-bank berlomba menghadirkan layanan yang lebih praktis, efisien, dan berbasis teknologi.
Salah satu inovasi terbaru adalah BNI Direct, sebuah layanan digital yang dirancang khusus untuk para pelaku bisnis dan UMKM agar lebih mudah mengelola pembayaran serta penerimaan dana.
“Perbankan itu sudah combining, sudah hybrid. Ada yang digitalnya, ada yang cabang konvensionalnya. Tapi yang makin banyak itu adalah digital,” ujar SEVP Wealth Management BNI Steven Suryana dalam Okezone Forum dengan tema Cerdas Mengatur Keuangan untuk Gen Z, Selasa (25/2/2025).
Perbankan kini bukan lagi sekadar tempat menyimpan uang atau mengajukan pinjaman. Dengan semakin berkembangnya teknologi, bank juga bertransformasi menjadi mitra bagi pelaku usaha.
Bank memahami bahwa kebutuhan bisnis berbeda dengan kebutuhan individu. Oleh karena itu, selain Wondr by BNI yang dapat digunakan untuk individu, hadirnya layanan seperti BNI Direct menjadi solusi bagi para pengusaha yang ingin mengelola keuangan dengan lebih praktis dan cepat.
BNI Direct dirancang khusus untuk mendukung aktivitas bisnis yang membutuhkan sistem pembayaran dan penerimaan dana yang efisien. Berbeda dengan layanan perbankan individu, BNI Direct menawarkan fitur-fitur yang lebih fleksibel bagi para pelaku usaha.
Misalnya, seorang pemilik bisnis katering dapat menggunakan layanan ini untuk menerima pembayaran dari pelanggan dan melakukan transfer. Dengan adanya sistem digital ini, pengelolaan keuangan usaha menjadi lebih transparan dan terkendali.
Dengan semakin banyaknya transaksi non-tunai, bisnis yang mengandalkan metode pembayaran digital akan memiliki daya saing lebih tinggi di pasar.
“Karena transaksi secara manual itu udah makin berkurang. Makin lama makin transaksi secara digital,” ujar Steven.
Perbankan pun terus mengembangkan layanan ini agar semakin optimal, sejalan dengan meningkatnya kebutuhan pelaku usaha terhadap sistem keuangan yang cepat dan aman. Digitalisasi perbankan bukan hanya memudahkan individu, tetapi juga membantu UMKM bertumbuh dan berkembang di era yang semakin berdaya saing.
Dengan adanya layanan seperti BNI Direct, perbankan membuktikan bahwa mereka bukan sekadar penyedia layanan keuangan, tetapi juga mitra strategis bagi pelaku usaha. Digitalisasi dalam sistem pembayaran dan penerimaan dana bukan lagi sekadar tren, melainkan untuk kebutuhan bisnis juga.
(Taufik Fajar)