JAKARTA - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) merespon isu perihal 14 karyawan eks Lion Air yang dipekerjakan dan digaji hingga Rp117 juta per bulan. Kabarnya 14 eks karyawan itu direkrut oleh Direktur Utama GIAA Wamildan Tsani Panjaitan.
Sebagai informasi, sebelum menjabat sebagai Dirut Garuda Indonesia Wamildan pernah menjabat sebagai Acting CEO Lion Air sejak 2022.
Direktur Niaga Garuda Indonesia, Ade R Susandi mengatakan, proses rekrutmen merupakan proses internal, yang dijalankan sesuai tata kelola perusahaan yang baik alias good corporate governance (GCG)
“Itu internal proses. pasti Garuda GCG-nya strong, straight gitu ya. Kita sudah menerapkan ini cukup lama juga. dan proses di dalam kita ini sesuai GCG, pasti, itu saya jamin,” ujar Ade di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (6/3/2025).
Direktur Human Capital & Corporate Service Garuda Indonesia, Enny Kristiani mengatakan terkait isu tugas, fungsi dan remunerasi dari 14 eks karyawan Lion Air itu tidak sepenuhnya valid.
Berdasarkan data yang beredar, 14 karyawan eks Lion Air mendapatkan gaji mulai Rp25 juta sampai Rp117 juta per bulan.
“Kami turut menyayangkan adanya penyebarluasan informasi yang tidak sesuai dengan kondisi faktual,” ucap Ade.