“Indonesia salah satu yang berada di point take off yang memiliki potensi yang besar untuk membuat perubahan masa depan yang luar biasa, dan cara-cara ini diantaranya tingkat hutang yang cukup rendah,” ujar Ray, seraya menambahkan bahwa negara ini memiliki modal yang cukup untuk mengatasi tantangan-tantangan seperti birokrasi dan korupsi.
Dia menilai, Prabowo adalah pemimpin yang tepat untuk membawa Indonesia melewati masa transisi tersebut.
"Jadi itulah yang membuat saya hadir di sini. Saya mengikuti perkembangan dunia, saya menyaksikan apa yang terjadi. Saya bukan sejarawan, saya bukan investor makro. Saya menyadari hal tersebut. Tapi yang saya lihat dari situasi ini adalah bahwa menurut saya potensi itu ada dan saya senang dapat berkontribusi, dapat melakukan ini," simpulnya.
(Taufik Fajar)