Andi menambahkan, pendekatan ini menjadi model dalam percepatan swasembada beras nasional, di mana pemerintah hadir langsung memberikan solusi terhadap ketersediaan lahan produktif.
Senada dengan itu, Direktur Alsintan Pascapanen, Rizal Ismail, menyampaikan bahwa tanam perdana ini juga menjadi bukti bahwa sinergi antara penyediaan infrastruktur, alat mesin pertanian, dan kesiapan petani dapat berjalan simultan dan menghasilkan dampak langsung.
“Kami pastikan seluruh dukungan alsintan seperti traktor, combine harvester, dan peralatan tanam tersedia. Petani tidak hanya diberi lahan, tapi juga dukungan penuh agar produksi bisa optimal,” katanya.
Kegiatan ini disambut antusias oleh para petani. Yunan dari Kelompok Tani Tirto Kencono di Desa Tambun Raya, mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan dari pemerintah.
“Terima kasih atas bantuan pemerintah. Program ini sangat membantu kami, semoga pertanian di desa kami bisa ikut menunjang ketahanan pangan di Kabupaten Kapuas. Mohon doanya agar semua berhasil,” ucapnya.