Kepala BGN Dadan Hindayana mengungkapkan, pihaknya butuh dana Rp50 triliun untuk memberikan 82,9 juta penerima Makan Bergizi Gratis (MBG). Target itu bisa dicapai pada akhir tahun ini bila, ada tambahan anggaran Rp50 triliun lagi.
"Jadi kami memiliki target bulan Juni itu sudah Rp4,7 triliun yang kami serap, kemudian akan melonjak pada bulan Juli mencapai Rp16 triliun, kemudian Agustus itu akan sudah Rp28 trilium, September kita akan menyerap kurang lebih Rp51 trilium kemudian Oktober Rp60 triliun, November Rp88 triliun, dan Desember Rp116 triliun," ujar Dadan dalam rapat.
Dia menjelaskan, rencana penyerapan anggaran itu didasari atas alokasi dana yang didapat BGN untuk 2025 sebesar Rp71 triliun. Dia berkata, rencana penyerapan anggaran itu didasari atas keinginan Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan program MBG bisa disalurkan ke 82,9 penerima manfaat.
"Jadi MBG ini jika mengikuti mekanisme yang sudah kami rencanakan akan membutuhkan angaran kurang lebih Rp116,6 triliun untuk memberikan pelayanan kepada 82,9 juta," tutur Dadan.
"Jadi kalau sekarang ada Rp71 triliun tambahan Rp50 triliun sudah akan cukup bisa melayani seluruh penerima manfaat sampai Desember," pungkasnya.
(Dani Jumadil Akhir)