PSSI tampaknya mengadopsi pendekatan yang seimbang, yaitu mengatur antara prestise pelatih dan kapabilitas anggaran federasi. Kontrak selama dua tahun yang diberikan juga memberikan kesempatan untuk evaluasi yang memadai tanpa menambah beban finansial dalam jangka panjang.
Saat ini, fokus utama bukan hanya pada besaran angka yang tertulis, tetapi juga bagaimana dampak langsung dari kepemimpinan Kluivert di lapangan. Apakah ia mampu mengantar Timnas Indonesia mencapai Piala Dunia 2026? Hanya waktu dan penampilan yang akan menentukan.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)