Kebijakan tersebut meliputi kenaikan harga pembelian gabah menjadi Rp6.500 per kilogram, tambahan pupuk subsidi, modernisasi alat mesin pertanian, serta optimalisasi irigasi melalui pompanisasi.
“Total beras yang disimpan Bulog adalah 3,7 juta ton. Serapan pada 2025 dari Januari sampai hari ini sudah lebih dari 2,1 juta ton, tertinggi sepanjang sejarah," ucapnya.
Ia mengungkapkan, peningkatan produksi merupakan hasil dari dukungan program Kementan dan keterlibatan berbagai pihak. "Kita harus terus bersinergi untuk Indonesia swasembada pangan,” ujarnya.
(Agustina Wulandari )