Karding mengungkap bahwa program ini menjadi salah satu upaya untuk mengurangi pengangguran dan kemiskinan di dalam negeri, sekaligus memperkuat perekonomian nasional melalui devisa dari luar negeri. Di samping itu juga sebagai investasi dalam pengembangan sumber daya manusia.
"Karena akan terjadi transfer of knowledge, transfer of skill, ada transfer pengalaman, dan ada pembangunan networking yang ada di sana. Jadi saya berharap Kadin ke depan tidak hanya jumlah terbatas, kita berharap dikirim masif dan juga Kadin terlibat tidak hanya di penempatan, tapi juga di latihan dan pemberdayaan," jelasnya.
(Dani Jumadil Akhir)