Pemerintah Kota Gunungsitoli menyambut baik kolaborasi ini sebagai bentuk nyata kehadiran negara dalam membangun wilayah kepulauan. Wali Kota Gunungsitoli Sowa’a Laoli menegaskan komitmen Pemkot untuk mendukung penuh pelaksanaan proyek, terutama dalam hal perizinan dan sinkronisasi tata ruang.
“Kami siap mendukung penuh proses percepatan ini karena proyek ini bukan hanya milik PLN atau Kota Gunungsitoli, tetapi bagian dari proyek strategis nasional yang akan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Kepulauan Nias," ujarnya.
Peralihan dari BBM ke Gas akan membawa dampak positif bagi lingkungan dan kualitas udara, karena emisi karbon dioksida yang dihasilkan jauh lebih rendah dibandingkan bahan bakar fosil lainnya.
Sekadar informasi, PT LNG Nias Gasifikasi, Special Purpose Company (SPC) yang didirikan PLN Energi Primer Indonesia bersama PT Berkat Samudra Gemilang Lines (BSGL) mengembangkan infrastruktur LNG di Klaster Nias, Sumatera Utara melakukan proses pembersihan lahan (land clearing) sebagai awal tanda dimulainya konstruksi proyek gasifikasi klaster Nias pada Rabu (11/6).
(Dani Jumadil Akhir)