Nadiem Makarim Tersangka Korupsi Laptop, Pernah Punya Harta Rp4,8 Triliun
JAKARTA – Mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim ditetapkan sebagai tersangka korupsi laptop. Dirinya ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, Jakarta Pusat.
Selama memimpin Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, harta Nadiem dari 2019 sampai 2024 sempat menurun dan naik. Tercatat, pada awal menjabat, harta Nadiem mencapai Rp1,22 triliun. Kemudian, pada laporan 31 Desember 2020, hartanya turun menjadi Rp1,19 triliun.
Lalu pada 2021, harta Nadiem turun lagi menjadi Rp1,17 triliun. Namun pada 2022, harta Nadiem melejit hingga Rp4,8 triliun.
Kemudian di 2023, harta kekayaan Nadiem tiba-tiba menurun menjadi Rp906,05 miliar. Lalu, pada akhir masa jabatannya, 31 Oktober 2024, turun lagi menjadi Rp600,6 miliar.
Berikut daftar harta kekayaan Nadiem Makarim:
A. Tanah dan Bangunan – Rp57.793.854.385
Tanah seluas 24.739 m² di Kab/Kota Rote Ndao, hasil sendiri – Rp176.883.850
Tanah seluas 2.700 m² di Kab/Kota Gianyar, hasil sendiri – Rp2.160.000.000
Tanah dan bangunan seluas 166 m² / 166 m² di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri – Rp1.981.210.000
Tanah dan bangunan seluas 567 m² / 485 m² di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri – Rp16.360.785.000
Tanah dan bangunan seluas 885 m² / 560 m² di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri – Rp27.888.675.000
Tanah dan bangunan seluas 190 m² / 190 m² di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri – Rp4.000.000.000
Tanah dan bangunan seluas 1.379,81 m² / 101,4 m² di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri – Rp5.226.300.535
B. Alat Transportasi dan Mesin – Rp2.247.400.000
Mobil, Toyota Alphard 2.5 Hybrid tahun 2024, hasil sendiri – Rp1.710.800.000
Mobil, Toyota Innova Zenix 2.0 tahun 2024, hasil sendiri – Rp536.600.000
C. Harta Bergerak Lainnya – Rp752.313.000
D. Surat Berharga – Rp926.095.804.402
E. Kas dan Setara Kas – Rp77.083.385.547
F. Harta Lainnya – Rp2.900.000.000
Sub Total – Rp1.066.872.757.334
II. Hutang – Rp466.231.300.679
III. Total Harta Kekayaan (I - II) – Rp600.641.456.655
(Taufik Fajar)
