Dony menambahkan, persoalan utang pembangunan yang lalu bersifat teknis dan dapat diselesaikan melalui sejumlah opsi yang sedang dikaji. Dirinya optimistis bahwa mekanisme pembayaran akan menemukan jalan terbaik.
"Tinggal masalah utang pembangunan yang lalu. Yang ini tentu ada opsi, beberapa opsi, dan kita pastikan tentu opsi yang terbaik. Menurut saya ya gak terlalu sulit sebenarnya secara korporasi. Karena secara korporasi kan perusahaannya EBITDA-nya positif. Tinggal masalah cicilannya mau di mana kan itu aja. Jadi enggak rumit dan pasti akan kita selesaikan," pungkasnya
(Dani Jumadil Akhir)