Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Indonesia Ciptakan AI Digitalisasi Layanan Kesehatan Nasional

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Jum'at, 24 Oktober 2025 |06:44 WIB
 Indonesia Ciptakan AI Digitalisasi Layanan Kesehatan Nasional
Indonesia Ciptakan AI Digitalisasi Layanan Kesehatan Nasional (Foto: Freepik)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah Indonesia menciptakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) untuk digitalisasi layanan kesehatan nasional. Pengembangan ini melalui penandatanganan perjanjian kerja sama antara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan Telkomsat, anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero).

Dalam kerja sama ini, Telkomsat mengimplementasikan AI Telehealth Gateway, solusi yang memadukan konektivitas satelit berkeandalan tinggi, layanan telehealth, dan kecerdasan artifisial untuk mempercepat konsultasi jarak jauh, memperkuat proses rujukan berbasis data, serta menghadirkan analitik kesehatan yang akurat, khususnya di wilayah yang belum terjangkau jaringan terestrial.

Kolaborasi ini juga melanjutkan langkah sinergis Telkomsat yang sebelumnya dituangkan dalam nota kesepahaman bersama dengan beberapa Pemerintah Provinsi dengan harapan konektivitas satelit, telehealth, dan AI menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat di daerah masing-masing.

“Teknologi berperan penting di dalam mentransformasi teknologi dan layanan kesehatan, dan hal ini sejalan dengan program kementerian kesehatan. Teknologi bukan hanya milik kota besar, tapi untuk semuanya. Kolaborasi ini agar dikawal bersama, dan selanjutnya bisa dievaluasi dan dikembangkan," kata Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono dalam keterangannya, Jakarta, Jumat (24/10/2025).

Pasca penandatanganan, Telkomsat bersama TAS segera mengeksekusi tahapan implementasi, instalasi, dan uji konsep (Proof of Concept/PoC). 

Setelah PoC berjalan, para pihak menyiapkan penguatan model operasional, program pelatihan, serta penjaminan mutu layanan agar solusi beroperasi berkesinambungan.

 

Sebagai langkah lanjutan, Telkomsat dan Kemenkes menargetkan perluasan manfaat ke jaringan puskesmas dan fasilitas layanan kesehatan yang membutuhkan di seluruh Indonesia, dengan awal implementasi ditargetkan mulai 2025. 

Fokus utama mencakup keandalan konektivitas, ketersediaan perangkat, integrasi sistem data, dan tata kelola layanan.

“Kami menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim Pusdatin Kemenkes. Telkomsat hadir full team untuk memberikan dukungan terbaik agar kerja sama ini berdampak nyata pada peningkatan layanan kesehatan," ungkap Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rauf.

Sebelumnya Telkomsat telah menandatangani MoU dengan gubernur di beberapa Pemerintah Provinsi di mana setiap provinsi sama-sama berharap konektivitas satelit, layanan telehealth, dan AI dapat membantu masyarakat. 

"Berikutnya, manfaat layanan ini akan kami perluas ke puskesmas dan fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia, dengan target mulai bergulir pada 2025," katanya.

Melalui kolaborasi strategis ini, Telkomsat berkomitmen mendukung Kemenkes dalam mewujudkan transformasi layanan kesehatan yang inklusif, efektif, dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement