Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pemerintah Percepat Pembangunan Huntara bagi Korban Bencana Sumatera, Lahan 1,7 Hektare Disiapkan

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Selasa, 16 Desember 2025 |09:49 WIB
 Pemerintah Percepat Pembangunan Huntara bagi Korban Bencana Sumatera, Lahan 1,7 Hektare Disiapkan
Pemerintah Percepat Pembangunan Huntara bagi Korban Bencana Sumatera, Lahan 1,7 Hektare Disiapkan (Foto: BNPB)
A
A
A

JAKARTA - Pemerintah mempercepat pembangunan hunian sementara (huntara) bagi korban bencana Sumatera. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menegaskan bahwa negara hadir dan memastikan penanganan tanggap darurat terus berjalan demikian juga dengan penyediaan hunian sementara bagi masyarakat terdampak bersamaan dengan percepatan upaya pemulihan.

"Bencana ini ditangani oleh seluruh kekuatan nasional. Cakupannya sangat luas, di tiga provinsi. Tanggap darurat tetap berjalan, dan pada saat yang sama huntara harus segera disiapkan. Bahkan kalau bisa langsung menuju hunian tetap tentu akan lebih bagus," ujar Pratikno saat melakukan groundbreaking pembangunan hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak bencana hidrometeorologi di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat seperti dikutip dalam keterangannya, Jakarta, Selasa (16/12/2025).

Menko PMK mengapresiasi kesiapan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman yang telah menyiapkan lahan seluas sekitar 1,7 hektare untuk pembangunan huntara. Menurutnya, langkah tersebut menjadi contoh baik dalam percepatan menuju pemulihan pascabencana. Lokasi yang disiapkan dinilai layak karena berada dekat dengan kampung asal warga, memiliki akses jalan yang baik, serta didukung ketersediaan air dan listrik.

"Biasanya masyarakat tidak ingin terlalu jauh dari tempat tinggal semula dan dekat dengan lokasi mata pencahariannya. Kita berkewajiban mencarikan tempat yang lebih aman dan layak. Di sini lokasinya sangat baik dan ini yang akan kita upayakan menjadi penyiapan huntara paling awal," jelasnya.

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement