Dahlan Minta BUMN Percepat Pembangunan Infrastruktur

JAKARTA - Para pengusaha maupun investor lokal dan asing saat ini yakin permasalahan kesediaan infrastruktur. Kendala infrastruktur dinilai menjadi salah satu penghambat pertumbuhan ekonomi. Oleh karenanya, diperlukan percepatan pembangunan infrastruktur.

Menteri BUMN Dahlan Iskan mengungkapkan, BUMN harus mempunyai solusi konkret untuk menanggulangi permasalah ini. "BUMN ini sebagai tangan kiri negara akan berusaha mengatasi hambatan tersebut," kata dia, saat menghadiri Komite Ekonomi Nasional 2013, di Menara Bank Mega, Jakarta, Senin (10/12/2012).

Dahlan menuturkan, salah satu bentuk upaya BUMN dalam menciptakan infrastruktur yakni dengan membangun jalan tol dan menambah BUMN yang bergerak di bidang pembuatan dan pengerjaan proyek jalan tol. "Bukan Jasa Marga saja, tetapi Hutama Karya juga. Dengan begini pembangunan jalan tol akan terlaksana dengan cepat," jelas dia.

Menurut dia, terhambatnya pembangunan jalan tol, karena kendala klasik seperti pembebasan tanah ataupun lahan, harus segera terselesaikan guna mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi yang ditopang oleh kesediaan infrastruktur yang memadai.

"Pembangunan jalan tol seperti Bawen-Solo, Medan-Kualanamo, dan pembangunan double trak Jakarta-Suarabaya tidak bisa dinikmati pada 2013. Ini bisa dinikmati pada 2014," katanya.

Selain itu, Dahlan juga mengintruksikan semua proyek perusahaan konstruksi berpelat merah pada 2013, harus berjalan. "Ini harus berjalan semuanya walaupun ekonomi Amerika atau eropa sedang tidak baik," tukasnya.

(Martin Bagya Kertiyasa)