Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gara-Gara 3 Faktor Ini Inflasi Juli Meningkat Tajam

Rizkie Fauzian , Jurnalis-Kamis, 01 Agustus 2013 |13:41 WIB
Gara-Gara 3 Faktor Ini Inflasi Juli Meningkat Tajam
A
A
A

JAKARTA – Laju inflasi Juli 2013 yang tercatat sebesar 3,29 persen disebabkan oleh tiga faktor utama. Yakni, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), menyambut Hari Raya Lebaran dan liburan sekolah.
 
"Bila tidak ada kenaikan harga BBM, inflasi Juli biasanya 1 persen," ungkap Pengamat Ekonomi dari Universitas Gadjah Mada Tony Prasetyantono, melalui pesan singkatnya kepada Okezone, Kamis (1/8/2013).
 
Menurutnya apa yang terjadi saat ini sama dengan yang terjadi di India, di mana ketika mereka menaikkan harga BBM menjadi USD1,3 per liter pada 2011, inflasi meroket ke 10 persen.
 
"Jadi harga BBM di India sama dengan di Indonesia, yaitu sangat sensitif terhadap inflasi," jelasnya.
 
Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Harga Konsumen (IHK) Juli 2013 mengalami inflasi pada angka 3,29 persen. Angka ini naik, Juni 2013 mengalami inflasi pada angka 1,03 persen.
 
Dari 66 kota, indeks harga konsumen (IHK) tercatat mengalami inflasi di 66 kota. Pada 66 kota IHK yang Inflasi, lanjut Suryamin, tertinggi di Ternate 6,04 persen dan sorong 5,09 persen. Sementara inflasi terendah di Singkawang 1,36 persen. (kie)

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement