"Kita percaya akan meningkat, tinggal berapa meningkatnya. Tahun lalu kita naik 15 peringkat. pertanyaannya bisa enggak 15 (peringkat) lagi? Kalau bisa kita mulai bersaing, berapa vietnam berubah. Kalau dia berubahnya enggak banyak, bisa-bisa lewat dia. bayangkan, masa Vietnam lebih bagus," jelasnya.
Darmin pun mengaku penasaran dengan kenaikan peringkat kemudahan berbisnis di Vietnam. Pasalnya, Vietnam adalah pesaing terdekat dari bagi Indonesia dalam peringkat kemudahan berbisnis.
"Karena dia (Vietnam) yang kita paling penasaran artinya, itu kan 100 berapa puluh negara. Malaysia sudah jauh, rankingnya 20 berapa, Thailand 40 berapa. Masa saya bilang-bilang (membandingkan dengan) itu, kita masih (peringkat) 91. Tapi Vietnam 80 sekian. Nah, yang dekat dong (perbandingannya). Jangan yang jauh," tutupnya.
(Dani Jumadil Akhir)