Pemerintah Minta Kontraktor Kirim Alat Berat ke Palu dan Donggala

Giri Hartomo, Jurnalis
Selasa 02 Oktober 2018 12:43 WIB
Foto: Giri Hartomo (Okezone)
Share :

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) meminta kepada seluruh perusahaan konstruksi untuk bisa berpartisipasi dalam penanganan bencana di Palu dan Donggala. Adapun bentuk partisipasi yang bisa dilakukan adalah dengan mengirimkan alat-alat berat.

Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin mengatakan, saat ini alat berat menjadi alat yang sangat diperlukan. Khususnya untuk membuka akses-akses jalan sekaligus mengangkat puing renruntuhan gedung.

"Pertama tentu bagaimana kita berpartisipasi bagaimana peran kit suntik membantu sodar-sodara kita yang menderita di Palu dan Donggala. Kemarin kami lihat di lapangan, alat berat itu hanya ada milik Adhi Karya, Bumi Karsa, dan beberapa kontraktor lokal. Masih kurang untuk bisa mengangkat puing reruntuhan," ujarmya dalam acara Dialog Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI) di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (2/10/2018).

 Baca Juga: Warga Palu: Kami Tidak Tahu Nanti Mau Makan Apa

Menurut Syarif, saat ini pemerintah mengimbau kepada seluruh kontraktor untuk mengutamakan bantuan pembersihan jalur di Palu dan Donggala. Untuk proyek yang sedang dalam pengerjaan, dirinya memutuskan agar ditahan sejenak atau pengerjaannya tidak terlalu intens dilakukan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya