JAKARTA - Pemerintah melakukan uji coba penggunaan Bahan Bakar campuran Biodiesel 30% (B30) pada bahan bakar solar kendaraan bermesin diesel. Peluncuran ini dilakukan langsung Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan.
Dalam peluncuran itu, Jonan didampingi oleh Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar. Hadir pada acara tersebut Kepala BPPT, Direktur BPDP Sawit Dono Bustami, Sekretaris Jenderal ESDM Ego Syahrial, Direktur Jenderal Migas Djoko Siswanto, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Rida Mulyana, Direktur Jenderal Minerba Bambang Gatot Ariyono, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Sutijastoto dan Kepala Badan Litbang ESDM Dadan Kusdiana.
Peluncuran ditandai dengan pelepasan keberangkatan 3 unit truk dan 8 unit kendaraan penumpang berbahan bakar B30 yang masing-masing akan menempuh jarak 40 ribu dan 50 ribu kilometer.
Baca Juga: Harga Biodiesel Turun Jadi Rp6.977/Liter
Dalam sambutannya, Jonan mengatakan road test B30 ini bukan uji jalan saja. Akan tetapi juga mempromosikan kepada masyarakat bahwa penggunaan bahan bakar B30 performa termasuk akselerasi kendaraan tidak turun dan perawatannya tidak memakan biaya tambahan yang besar.
“Dan juga sosialisasinya harus yang benar yang faktual,” ujarnya dalam acara peluncuran di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (13/6/2019).
Jonan juga menjelaskan bahwa Mandatori B30 ini juga merupakan langkah konkret pemerintah untuk terus mengembangkan industri kelapa sawit, mensejahterakan petani kelapa sawit, serta menjamin ketersediaan dan kestabilan harga BBM dalam negeri.
“Ini road test B30 ini yang paling penting adalah bagaimana penerapan B30 ini digunakan untuk engine produksi. Tapi intinya kalau B30 ini diterapkan performa engine dan biaya itu tidak berubah banyak,” jelasnya.
Baca Juga: Harga Biodiesel Terus Naik Jadi Rp7.403 per Liter
Sementara itu, Kepala Badan Litbang ESDM Dadan Kusdiana mengatakan kendaraan road test B30 akan menempuh rute Lembang - Cileunyi - Nagreg - Kuningan - Tol Babakan - Slawi - Guci - Tegal - Tol Cipali - Subang - Lembang sejauh 560 km per hari. "Sedangkan truk menempuh rute Lembang - Karawang - Cipali - Subang - Lembang sejauh 350 km per hari," ungkap Dadan Kusdiana.
Road test penggunaan B30 ini tidak hanya dilaksanakan pada kendaraan darat bermesin diesel. Dalam waktu dekat, pengujian sejenis juga akan dilakukan pada kereta api, angkutan laut, dan alat berat di pertambangan. Dari mandatori B30 ini, diharapkan konsumsi biodiesel dalam negeri di 2025 akan meningkat hingga mencapai 6,9 juta kilo liter. Untuk diketahui, konsumsi biodiesel pada tahun 2018 telah mencapai 3,8 juta kilo liter, di mana implementasi B20 telah dilakukan secara luas.