Di Balik Aksi PTPP Bidik 2 Proyek Tol Yogyakarta

Giri Hartomo, Jurnalis
Selasa 20 Agustus 2019 18:55 WIB
Foto: Okezone
Share :

 

PP Raih Kontrak Baru Rp14,81 Triliun di Semester I-2019, Ini Rinciannya

PT PP (Persero) Tbk berhasil membukukan kontrak baru sebesar Rp14,81 triliun hingga semester I-2019. Capaian tersebut terdiri dari kontrak induk perseroan dan juga anak usahanya.

Direktur Utama PTPP Lukman  Hidayat mengatakan, pihaknya optimis target kontrak baru Perseroan sampai dengan akhir tahun akan tercapai sebesar Rp50 triliun. Pasalnya hingga Agustus, perseroan sudah meraih tamabahn kontrak baru menjadi Rp23 triliun.

“Alhamdulillah kalau untuk semester dua kan Jul. Sampai per saat ini tadi kita Rp14,81 triliun per semester pertama. Kalau sampai sekarang kita sudah Rp23 triliun," ujarnya.

Pencapaian kontrak baru sebesar Rp14,81 triliun tersebut terdiri dari kontrak baru Induk Perseroan sebesar Rp13,15 triliun. Sedangkan untuk Anak Perusahaan sebesar Rp1,66 triliun.

Beberapa proyek besar yang berhasil diraih Perseroan sampai dengan bulan Juni 2019, seperti RDMP RU V Balikpapan Lanjutan di Kalimantan Timur sebesar Rp5,88 triliun. Kemudian Tol Indrapura – Kisaran di Sumatera sebesar Rp3 triliun.

Lalu ada juga Smelter Kolaka Tahap 1 dan 2 sebesar Rp700 miliar. Kemudian Pesantren Mualimin Yogya sebesar Rp470 miliar.

Setelah itu, Pekerjaan Tambah Runway Soetta Sec. 1 sebesar Rp455,975 miliar, Kereta Api Makassar Pare-Pare sebesar Rp450 miliar, Sapras SPBU Rest Area sebesar Rp334 miliar. Lalu ada juga Landmark Telkom Universe sebesar Rp292 miliar, RSUD Soreang sebesar Rp269 miliar, Infrastruktur Tol Bakauheni sebesar Rp235 miliar, dan masih banyak lagi.

Sampai dengan Juni 2019, perolehan kontrak baru dari BUMN mendominasi perolehan kontrak baru Perseroan dengan kontribusi sebesar Rp10,01 triliun atau 68%. Kemudian disusul oleh Swasta sebesar Rp3,61 triliun atau 24% dan APBN sebesar Rp1,17 triliun atau 8% dari total perolehan kontrak baru.

Sedangkan, perolehan kontrak baru`berdasarkan jenis atau tipe pekerjaan, yaitu Oil & Gas sebesar 40%, Gedung sebesar 24%, Jalan dan Jembatan sebesar 22%.

Lalu Industri sebesar 6% yang merupakan 4 (empat) kontributor utama dari portofolio kontrak baru Perseroan sampai dengan Juni 2019 dengan total kontribusi sebesar 92%. Sisanya dikontribusi oleh Airport sebesar 3%, Kereta Api sebesar 3% dan Irigasi dan Power Plant, masing-masing sebesar 1%.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya