Dia menambahkan apabila pelaksanaan tender dini di masing-masing paket kegiatan itu benar-benar bisa mempercepat belanja modal, maka hal itu diharap mampu memberikan dampak positif yang cukup signifikan bagi perekonomian nasional.
"Sebab dengan kenaikan 15% saja pada aspek belanja pemerintah, hal itu dipastikan juga akan ikut mendongkrak pertumbuhan ekonomi menjadi -3%," tandas dia.
Sebelumnya, pemerintah akan mengalokasikan anggaran infrastruktur 2021 hingga mencapai Rp414 triliun. Dari jumlah tersebut, Kementerian PUPR akan mendapat porsi sepertiganya, yakni sekitar Rp150 triliun.
(Fakhri Rezy)