Pakuwon Jati (PWON), Emiten 'Raja' Mal Alexander Tedja Raup Laba Bersih Rp1,3 Triliun

Agregasi Harian Neraca, Jurnalis
Kamis 07 April 2022 12:24 WIB
Pakuwon Jati raup laba bersih Rp1,3 triliun. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) yang merupakan emiten properti milik miliarder Alexander Tedja membukukan laba bersih sebesar Rp1,382 triliun pada tahun 2021.

Tercatat kalau laba bersih itu mengalami kenaikan 42,94% dibandingkan pada tahun 2020 yang terbilang Rp929,91 miliar.

Sehingga, kini dapat mendongkrak laba per saham dasar menjadi Rp28,71, sedangkan di akhir tahun 2020 hanya Rp19,31.

 BACA JUGA:Emiten Miliarder Alexander Tedja, Pakuwon Jati (PWON) Raih Pendapatan Rp3,7 Triliun

Data itu dari perseroan dalam laporan keuangan telah audit di Jakarta, kemarin.

Diketahui, bahwa pendapatan naik 43,65% menjadi Rp5,713 triliun yang ditopang pertumbuhan penjualan kondominium dan kantor sebesar 67,47% menjad Rp1,993 triliun.

Lantaran terjadi lonjakan penjualan tanah dan bangunan sebesar 110,2% menjadi Rp1,022 triliun.

Adapun untuk pendapatan jasa pemeliharaan tumbuh 29,79% menjadi Rp684,98 miliar.

Kemudian, pendapatan hotel naik 89,36% menjadi Rp445, 86 miliar. Begitu juga dengan tagihan listrik, air dan gas yang tumbuh 6,13% menjadi Rp294,8 miliar. Hanya pendapatan sewa ruangan yang susut 0,0047% menjadi Rp1,041 triliun. Walau beban pokok pendapatan membengkak 40% menjadi USD2,949 triliun, tapi laba kotor naik 42,47% menjadi Rp2,764 triliun.

Aset perseroan tumbuh 9,09% menjadi Rp28,866 triliun karena dipicu utang obligasi yang membengkak 61,7% menjadi Rp5,656 triliun.

Lalu, untuk tahun ini perseroan menargetkan pra penjualan atau marketing sales senilai Rp1,8 triliun. Analis BRI Danareksa Sekuritas Victor Stefano dalam risetnya menyampaikan bahwa target marketing sales tersebut tumbuh 28% dari realisasi marketing sales pada 2021 senilai Rp1,4 triliun.

 BACA JUGA:Pakuwon, Emiten Miliarder Properti Alexander Tedja Bidik Penjualan Rp1,4 Triliun

“Perseroan saat ini sedang mempersiapkan peluncuran dua properti residensial gedung tinggi yaitu Pakuwon Bekasi dan Pakuwon Mall Surabaya yang diprediksi akan diluncurkan pada kuartal II/2022,” tulis Victor dalam risetnya.

Sebagai informasi, ada juga peluncuruan produk baru. Di mana PWON optimistis kontribusi pendapatan paling kuat tetap berasal dari penjualan segmen rumah tapak di Surabaya tahun ini.

Victor memastikn akan merevisi naik target prapenjualan PWON sebesar 9% menjadi Rp1,68 triliun dari sebelumnya Rp1,54 triliun.

Sementara revisi naik ini dilakukan setelah melihat perolehan moncer marketing sales dari emiten properti asal Surabaya ini pada 2021. Adapun, target marketing sales yang ditetapkan oleh BRI Danareksa Sekuritas masih berada di bawah target yang dipasang PWON.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya