JAKARTA - Harga tiket pesawat yang mahal dikhawatirkan akan membawa dampak negatif untuk maskapai yang baru saja bangkit pasa Pandemi Covid-19.
Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi pun mengatakan ika tidak ada pemberian dana PSO (Public Service Obligation) yang cukup, maskapai penerbangan diprediksi akan mengalami kebangkrutan.
Bahkan, kondisi tersebut akan mengakibatkan masyarakat tidak dapat akses transportasi.
BACA JUGA:Maskapai Diminta Turunkan Harga Tiket Pesawat
"Kalau tidak ada dana PSO yang cukup, maskapai ambruk dan masyarakat tak ada akses transportasi," kata Tulus kepada MNC Portal, Selasa (9/8/2022).
Kemudian, dia juga meminta pemerintah untuk memberikan insentif kepada maskapai penerbangan yang melayani rute perintis