Setiap pemegang dua saham baru KING berhak memperoleh satu Waran Seri I, di mana setiap satu Waran Seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru KING yang dikeluarkan dalam portepel. Harga pelaksanaan sebesar Rp 200. Sehingga, total hasil pelaksanaan penerbitan Waran Seri I adalah sebanyak-banyaknya Rp52 miliar.
Sekitar 95% dari dana IPO akan digunakan oleh KING sebagai modal kerja, dengan rincian sekitar 83% digunakan untuk pembayaran gaji pegawai tidak tetap yang merupakan komponen harga pokok pendapatan. Sekitar 12% digunakan untuk pembelian peralatan penunjang.
Sisanya, sekitar 5% akan digunakan sebagai setoran modal pada anak perusahaan Perseroan yaitu PT Hoffmen Parkindo yang akan digunakan untuk modal kerja, yaitu sekitar 2% digunakan untuk pembayaran gaji pegawai tidak tetap yang merupakan komponen harga pokok pendapatan PT Hoffmen Parkindo atas kontrak kerjanya. Sekitar 3% digunakan untuk pembelian persediaan peralatan penunjang.
Sedangkan dana yang diperoleh dari pelaksanaan Waran Seri I, seluruhnya akan digunakan untuk modal kerja, yaitu pembelian peralatan penunjang.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)