"Perlu dicatat bahwa kepastian mengenai jumlah dividen yang akan dibagikan ini akan tetap tunduk pada adanya persetujuan RUPS perseroan," terangnya.
Sebagaimana diketahui, sepanjang 2022, ASII menganggarkan belanja modal dan investasi konsolidasian sebesar Rp26,4 triliun. Angka ini naik dua kali lipat dari tahun sebelumnya.
Adapun perseroan berencana akan menginvestasikan modal yang signifikan di pasar domestik. "Sejalan dengan prioritas strategis perseroan, melalui pertumbuhan dan akuisisi organik," tandas Gita.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)