BALI - Bermula dari seorang penjahit yang nyaris kehilangan tabungannya, karena bank tempatnya menyimpan dana dinyatakan pailit. Namun, pada akhirnya hal tersebut urung terjadi karena tabungannya telah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Adalah Ibu Yuliana Chandra (63) yang sempat mengkhawatirkan nasib tabungannya selama belasan tahun, dikarenakan karena Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Pasar Umum (BPU) Bali dinyatakan bangkrut pada 2022 silam.
BACA JUGA:
“Pengalaman saya sewaktu BPU ditutup, saya sempat cemas tetapi akhirnya kekhawatiran saya hilang sebab tabungan saya dijamin oleh LPS. Saya menjadi nasabah BPU sejak belasan tahun lalu. Proses pencairan dana saya juga sangat mudah asalkan memenuhi syarat,” ujarnya saat ditemui di Bali pada Minggu (11/6/2023).
Setelah menerima dana tabungannya tersebut, ia pun dengan tegas mengatakan tidak kapok untuk menabung di bank.
“Saya menaruh dana saya di BPR dan bank umum, saya tidak jera menabung sebab ada LPS yang akan menjamin simpanan kita. Dan, kepada para nasabah di luar sana, tidak masalah untuk menabung di bank manapun, sebab uang kita pasti akan dijamin oleh LPS,” ucapnya.