JAKARTA - PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk akan melakukan initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam IPO ini, perseroan menawarkan sebanyak 195 juta saham atau 26,09% dari modal ditempatkan dan disetor.
Perusahaan yang bergerak di bidang usaha pelumas dan pelumas aditif ini menetapkan harga penawaran awal sebesar Rp160-Rp200 per saham. Dengan harga tersebut, perusahaan mengincar dana segar sebesar Rp31,20 miliar hingga Rp39 miliar.
Perihal penggunaan dana, perseroan akan menggunakan seluruh dana hasil IPO untuk modal kerja. Secara rinci, sebesar 70% akan digunakan untuk pembelian persediaan. Sementara sisanya akan digunakan untuk biaya operasional.
Bersamaan dengan IPO, perseroan juga akan menerbitkan perseroan menerbitkan sebanyak 97,50 juta Waran Seri I atau sebanyak-banyaknya 13,00% dari total modal ditempatkan dan disetor, dengan harga pelaksanaan Rp170-Rp180. Adapun, jangka waktu pelaksanaan Waran Seri I dimulai setelah enam bulan sejak waran diterbitkan sampai dengan satu hari sebelum ulang tahun pertama pencatatan di bursa, yaitu dimulai sejak tanggal 15 Januari 2024 sampai dengan 12 Juli 2024.