JAKARTA - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat tabungan valuta asing (valas) meningkat hingga 6,13% year on year (yoy) mencapai USD78,17 miliar.
Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa menuturkan bahwa tabungan valas tumbuh lebih cepat dibandingkan per Agustus 2023.
"Jadi di luar dugaan orang, bukan agak turun malah agak naik sedikit lebih cepat," ungkap Purbaya dalam Konferensi Pers KSSK, Jumat (3/11/2023).
Purbaya menambahkan, Loan to Deposit Ratio (LDR) valas sebesar 80,33%. Hal ini mengindikasikan bahwa likuiditas valas di pasar domestik cukup kuat.
"Ruangnya cukup untuk memberi tambahan kredit ke sektor riil kalau diperlukan," kata Purbaya.