JAKARTA - Menjelang hari pencoblosan pemilihan umum (Pemilu) 2024 investor pasar modal RI masih ‘Wait and See’ dalam mengambil keputusan investasi.
Associate Director PT Jasa Utama Capital Sekuritas, Hadrian Maynard Taslim, menilai hal ini dapat membuat pasar cenderung sepi, terlebih setelah libur panjang Isra Mikraj dan Imlek.
“Kalau melihat tren yang ada memang pemilu ini cenderung membuat investor wait and see. Dan cenderung pergerakan sangat terbatas, terutama untuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG),” kata Hadrian dalam IDX 2nd Session Closing, dikutip Minggu (11/2/2024).
Untuk diketahui, Bursa Efek Indonesia (BEI) menetapkan tanggal pencoblosan Rabu 14 Februari 2024 sebagai hari libur.
Artinya dua hari perdagangan pekan depan dapat menjadi indikator seberapa besar antusiasme investor jelang memutuskan pilihan pemimpin mereka.