JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) merosot 5,77% year-on-year (yoy) meraih laba mencapai Rp6,05 triliun pada kuartal I-2024.
Alhasil laba per saham dasar TLKM melandai di level Rp61,10 per saham, dari semula Rp64,85 per saham. Kondisi ini berlangsung saat pendapatan usaha emiten BUMN Telekomunikasi ini tumbuh 3,7% yoy menjadi Rp37,42 triliun.
Sejatinya tren pertumbuhan bisnis mobile TLKM masih terjaga di angka Rp21,8 triliun, disusul segmen enterprise mencapai Rp10,99 triliun.
Demikian juga sisi Wholesale and International Business (WIB) yang tumbuh menjadi Rp9,6 triliun, disusul konsumer Rp6,54 triliun, demikian menurut laporan keuangan di keterbukaan informasi, Kamis (18/4/2024).
Ongkos operasional, pemeliharaan, dan jasa telekomunikasi menyumbang beban Rp9,62 triliun hanya dalam tiga bulan pertama. Ini disusul beban karyawan sebanyak Rp4,12 triliun.