Sementara itu, Presiden Direktur TICMI, Yohanes Arts Abimanyu, menyampaikan sinergi ini sejalan dengan visi dan misi TICMI dalam meningkatkan pengetahuan pasar modal masyarakat Indonesia guna mendorong pertumbuhan jumlah profesional dan investor pasar modal.
Sebagai lembaga pendidikan dan pelatihan profesi pasar modal, Yohanes menuturkan TICMI terus berupaya menghadirkan program-program berkualitas untuk meningkatkan kapasitas dan pemahaman di industri pasar modal.
“Kami sangat antusias bekerja sama dengan MNC Asset Management guna memperluas jangkauan edukasi serta menciptakan lebih banyak peluang bagi masyarakat di industri pasar modal,” jelasnya.
TICMI adalah lembaga pendidikan dan pelatihan profesi pasar modal yang merupakan anak perusahaan dari Self Regulatory Organization (SRO) Pasar Modal Indonesia, yakni PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Sebagai satu-satunya lembaga pendidikan dan pelatihan pasar modal, TICMI berkomitmen untuk menjadi penyelenggara pendidikan dan pelatihan profesi pasar modal terkemuka yang diakui secara nasional dan internasional.
Melalui MoU ini, MNC Asset Management dan TICMI berharap dapat bersinergi dalam memperkuat ekosistem pasar modal serta memberikan dampak positif bagi pertumbuhan industri keuangan dan investasi di Indonesia.
(Taufik Fajar)