Menurut Elisabeth, sasaran pelatihan adalah seluruh pejabat pemerintah setingkat eselon, baik eselon IIA, IIB, IIIA, IIIB dan IVB. Dia berharap dengan pelatihan tersebut pemahaman tentang smart city dan e-government dapat di peroleh secara menyeluruh pada setiap perangkat daerah. (Baca juga: Begini Konsep Kota Cerdas Berkelanjutan India dan Indonesia)
Pilot project pelatihan kota pintar itu sendiri merupakan awal dari kapasitas jangka panjang di bidang smart city . Diharapkan melalui peluncuran pilot project ini, akan menjadi pemantik bagi kota-kota sekunder lainnya untuk dapat memulai memajukan daerahnya melalui sebuah platform digital yang sesuai dengan perkembangan teknologi.
Sementara itu, General Manager Research and Business Development Group PT Gamatechno Novan Hartadi mengatakan, PT Gamatecho sebagai unit bisnis UGM juga turut mengembangkan Gamatechno Smart City Solution . Sistem aplikasi terintegrasi ini diluncurkan sebagai bentuk komitmen dalam upaya peningkatan tatanan hidup masyarakat berbasis teknologi dan mendukung program smart city milik pemerintah.
(Rizkie Fauzian)