Penggunaan berbagai aplikasi yang ada, seperti halnya layanan aspirasi kontak saran anda, layanan pengadaan secara elektronik, tata naskah dinas secara elektronik (e-office), sistem informasi kepegawaian daerah, perizinan, sistem informasi petugas lapangan, dan sederetan aplikasi lain, semuanya berbasis online.
Selain memberikan kemudahan kepada pegawai dan masyarakat, juga sebagai bentuk keterbukaan informasi publik dan upaya pelayanan prima kepada kepada masyarakat sebagai wujud good governance atau pemerintahan yang baik.
Meski saat ini Kota Tangerang sudah masuk dalam kategori Smart City, namun pengembangan masih terus dilakukan. Hal ini ditandai dengan dilakukannya kerjasama melalui Tangerang Smart City Partnership dengan 16 Daerah.
Ke depannya, setiap daerah bisa saling tukar informasi dan aplikasi yang ada sesuai dengan kebutuhan tanpa dipungut biaya.
(Rizkie Fauzian)