Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BUSINESS SHOT: RI Menanti Berkah dari Jalur Sutra Baru China

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Senin, 22 Mei 2017 |08:10 WIB
BUSINESS SHOT: RI Menanti Berkah dari Jalur Sutra Baru China
Presiden China Xi Jinping (Foto: Reuters)
A
A
A

Inisiatif BR ini menjanjikan 540 miliar yuan atau setara USD78 miliar untuk pembiayaan, termasuk 100 miliar yuan untuk dana Jalur Sutra, pinjaman baru 380 miliar yuan kepada negara-negara peserta, dan 60 miliar yuan di tahun-tahun mendatang untuk pengembangan negara dan organisasi internasional yang mengikuti forum tersebut.

Xi menekankan, BR yang bertujuan meningkatkan perdagangan multilateral, juga berinisiatif meningkatkan perdamaian di dunia yang kini penuh tantangan. Kepada hampir 2 lusin pemimpin dunia yang berkumpul, Xi menegaskan negara-negara di dunia harus menjunjung tinggi dan mengembangkan ekonomi dunia secara terbuka.

Proyek ini sendiri akan menghubungkan China dengan Asia, Eropa, dan Afrika melalui infrastruktur dan investasi. Direktur analisa untuk Asia di Control Risk Group, Andrew Gilholm menyebut inisiatif BR untuk mengisi kekosongan dan memanfaatkan persepsi secara global, di mana AS di bawah komandan baru Donald Trump lebih memilih proteksionisme ekonomi.

Dalam forum tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa Indonesia menyadari aspek kemaritiman dari Jalur Sutra sulit terwujud tanpa kontribusi signifikan dari Indonesia dan negara-negara lain di Asia Tenggara. Kepada para kepala negara yang hadir, Presiden memaparkan kondisi terkini dari upaya-upaya pemerintah dalam mewujudkan visi poros maritim dunia. Presiden menyebut Indonesia penuh dengan segala kekayaan alam dan wisata.

“Jarak dari bagian paling barat Kepulauan Indonesia sampai ke bagian paling timur adalah sama dengan jarak dari London ke Dubai atau dari Los Angeles ke New York. Kepulauan dan perairan Indonesia yang demikian besar juga penuh dengan kekayaan alam dan kekayaan wisata,” ujar Presiden dalam siaran pers kemarin.

Namun, potensi yang dimiliki tersebut diakui belum dapat dimanfaatkan dengan baik. Sebab sebagian besar wilayah Indonesia yang terdiri atas kepulauan belum terkoneksi dengan baik melalui infrastruktur yang memadai.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement