"Jadi agak malam baru gerak lagi, sementara kartu yang dijual habis, dan hampir 60% maunya tunai," kata dia.
"Rada deg-degan juga ya semoga 31 Oktober ini lancar, di Alam Sutera itu pengalaman pahit," imbuhnya.
Sementara itu, Pengamat Ekonomi sekaligus pendiri Rumah Perubahan Rhenald Kasali meminta pemahaman masyarakat untuk tidak menggunakan waktu last minute dalam menyiapkan uang elektronik.
Menurut Rhenald, aturan ini bukan hanya milik pengelola jalan tol dan perbankan, namun juga membutuhkan kerjasama dari masyarakat.
Baca Juga: Bayar Tol Wajib Pakai Nontunai, Jasa Marga Butuh 1,5 juta Kartu Baru