Pada lajur ini semua bus bisa masuk sehingga lajur ini lebih steril dan waktu tempuhnya lebih cepat.
Saat ini lajur khusus hanya ada di jalan tol Jakarta, Cikampek, serta Jagorawi. “Terkait Bus Transjabodetabek premium ini akan terus dievaluasi baik harga tiket, waktu tempuh maupun lajur khusus yang secara teknis akan dikoordinasikan dengan Jasa Marga,“ katanya.
BPTJ mengklaim uji coba bus premium Bogor-Jakarta pada akhir Oktober hingga 10 November berhasil memindahkan pengendara mobil pribadi ke moda transportasi massal. Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengakui perkembangan penggunaan Bus Transjabodetabek premium Bogor-Jakarta mengalami peningkatan signifikan.
“Bahkan grafik peningkatannya mencapai 50% lebih banyak penggunanya dibandingkan bus premium Bekasi-Senayan,“ ujarnya. Dia juga menyampaikan evaluasi pengoperasian bus premium kepada Kepala BPTJ Bambang Prihartono.
Pertama, bagaimana secara bertahap jalur khusus bus steril. Kedua, terkait waktu keberangkatan yang akan ditambah sesuai dengan permintaan dari Jakarta.
Ketiga, persoalan publikasi atau promosi agar lebih masif sehingga lebih banyak warga mengetahui Bus Transjabodetabek.