Sementara itu, pada perayaan Hari Guru Nasional yang dilaksanakan di Bekasi, Jokowi mendapatkan banyak keluhan dari para guru mengenai rumitnya prosedur administrasi tunjangan, administrasi kenaikan pangkat, sertifikasi, dan impassing guru swasta. Akan tetapi, bukan hanya dalam urusan guru saja, melainkan dalam prosedur administrasi terbilang cukup berbelit.
Baca juga: Menkeu Sri Mulyani Harapkan APBNP 2017 Bisa Dirasakan Masyarakat
Jokowi melanjutkan tentang beberapa hal penting untuk diketahui bersama. Pertama, semua lini pemerintahan harus lebih memperkuat sinkronisasi, dan perkuat keterpaduan. Selain itu, membangun sinergi antar kegiatan yang didanai APBD Kota, Kabupaten, Provinsi, APBN, dan Dana Desa. Semua hal tersebut harus dilakukan dengan sambung menyambung, kalau tidak bisa sinergi, terpaksa harus diulang kembali.
“Misalnya saja, membangun bendungan, waduknya saja irigasinya bertahun tahun tidak ada. Membangun pelabuhan, tetapi jalan menuju pelabuhan juga tidak ada. Waduk tidak 1-2, dan pelabuhan tidak 1-2,” jelas beliau.
Baca juga: Simak! Defisit Anggaran hingga Agustus 2017 Rp224,3 Triliun, Setara 1,64% PDB