JAKARTA - ASEAN dan Korea Selatan (Korsel) sepakat untuk mengembangkan pusat "Human Entrepreneurship", yakni sebuah upaya bisnis yang memberikan manfaat pada manusia dan lingkungan sekitar.
"Pengembangan program 'Human Entrepreneur' ini untuk mencari masukan bagaimana perkembangan UKM dan kewirausahaan di negara-negara ASEAN dan Korea Selatan dan apa yang bisa diterapkan di negara masing-masing," kata Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan UKM I Wayan Dipta di sela acara ASEAN-Korea Business Meeting 2017 di Jakarta, Selasa.
Menurut Wayan, ASEAN perlu belajar dari Korsel dalam hal pengembangan kewirausahaan.Terlebih Indonesia sebagai salah satu negara anggota ASEAN yang rasio kewirausahaannya masih belum ideal.
Baca juga: Kredit UMKM Jakarta Rendah, BI: Bank Sulit Mencari UMKM yang Bagus
Ia mengatakan, meski rasio kewirausahaan Indonesia sudah mencapai 3,1 persen, Indonesia masih harus mengejar ketertinggalannya, misalnya jika dibandingkan dengan Malaysia yang sudah mencapai 5,2 persen maupun Singapura yang mencapai 7 persen jumlah wirausaha dari total populasi penduduknya.