Beranjak dari situ dirinya juga optimis pembangunan perumahan di Riau cukup baik pada tahun 2018. Mengingat kebutuhan masyarakat berpenghasilan rendah terhadap rumah bersubsidi cukup tinggi.
Baca Juga: Kontribusi Sektor Perumahan terhadap PDB Baru 2,8%, Masih Banyak Ruang Bisnis Bisa Dikembangkan
Apalagi secara regulasi masyarakat untuk membayar uang muka (down payment) perumahan tidak dipersulit bahkan mengalami penurunan.
"Sebab pedoman regulasi untuk DP perumahan MBR masih mengacu pada 2017," imbuhnya.
Karenanya dia yakin dan optimis mampu mencapai target membangun 15.000 unit rumah di Riau, berangkat dari hubungan kerjasama yang telah berhasil dibangun REI bersama beberapa pihak, khususnya bersama Badan Pertanahan Nasional (BPN) setempat dalam hal percepatan administrasi sertifikat tanah dan perumahan.
"Kemudian kami juga telah melakukan jalinan kerja sama dengan perusahaan listrik negara atau PLN dalam segi penerangan," katanya pula.