JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) mendorong pemerintah untuk membentuk Komite Nasional Keselamatan Konstruksi yang terintegrasi dari pusat sampai daerah. Adapun anggota dalam komite ini nantinya ada keterwakilan dari pemerintah, Kadin sebagai wakil dunia usaha dan ahli atau pakar konstruksi.
Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Konstruksi dan Infrastruktur Erwin Aksa menjelaskan, urgensi adanya komite keselamatan adalah untuk meningkatkan mekanisme pengawasan. Dengan pertimbangan, maraknya kasus kecelakaan kerja akhir-akhir ini yanh mengi dikasikan lemahnya pengawasan kerja.
"Kalau dibiarkan otomatis akan terus berlanjut kecelakaan yang menurut saya karena kelalaian. Hampir semua kecelakaan kerja karena kelalaian, mungkin pengawas tidak kerja dengan baik atau pelaksananya tidak ikuti prosedur karena sudah anggap remeh atau biasa," kata dia di sela-sela Focus Group Discussion di Menara Kadin Indonesia, Jakarta (25/1/2018).
Baca Juga: Konstruksi LRT Ambuk, Wijaya Karya: Itu Musibah
Selain itu, lanjut Erwin, perlu untuk mewujudkan sinergi antara kontraktor Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan swasta untuk dapat meningkatkan keselamatan kerja.