Menhub menjelaskan setidaknya ada tiga tahapan uji coba yang akan dilakukan sebelum pengeporasian MRT secara massal dilakukan. "Ada static test, dinamic test, dan real test. Kita rencanakan bulan April ini mulai static test," jelasnya.
Dengan pengiriman pertama ini maka akan ada 7 tahap pengiriman lagi. Pasalnya kereta yang dipesan dari Jepang ada sebanyak 16 train set atau 96 kereta.
Sementara itu, Direktur Konstruksi MRT Silvia Halim menyatakan, setiap pengiriman akan sama yakni sebanyak 2 set kereta. Untuk pengiriman selanjutnya akan dilakukan pada Semester II tahun ini.
"Di bulan Juli akan datang lagi, bertahap. Setiap pengiriman ada dua trainset, dan yang terakhir itu November," paparnya.
Sedangkan untuk kereta yang sudah tiba saat ini akan dilakukan uji coba dalam 3 tahap yakni Stastis atau uji coba saat diam, kemudian dinamis yakni uji coba bergerak tetapi tidak rel asli, yang terakhir real tes yakni uji coba yang dilakukan di rel asli.